Merangkai Hikmah Lewat Kata

Muhammad Amin
2 min readJul 13, 2024

--

Alhamdulillah, sampai juga di hari keenam dari #NyariTantangan. Kali ini benar-benar menguras otak. Oh, salah. Ini tidak hanya menguras otak, tetapi juga melatih skill komunikasi dengan buddy yang telah ditentukan oleh Nyarita.

Merangkai Hikmat Lewat Kata designed at Canva

Perkenalkan buddy Nyarita kali ini adalah Kak Aura. Nama lengkapnya Al Fitriyanti Fatihah Koswara. Ia tinggal di Kabupaten Bandung Barat. Saat ini sedang menempuh studi S1 Keperawatan di Cimahi. Saat mengikuti event #NyariTantangan ini, ia sedang sibuk praktik sebagai perawat di rumah sakit daerah. Dari sini saja, sudah terlihat keren ya. Di tengah kesibukan mengurusi pasien, masih menyempatkan diri berbagi dan menulis kepada teman-teman yang lain.

Proses menjadi perawat (Nurse) masih cukup panjang. Ia masih harus menyelesaikan studi sarjana keperawatan satu tahun lagi. Kemudian profesi keperawatan selama setahun berikutnya. Sehingga nantinya nama lengkapnya menjadi Ns. Al Fitriyanti Fatihah Koswara, S.Kep.

Saya yakin, tentu studi kesehatan semacam keperawatan tidak mudah. Adik saya sendiri juga studi di bidang kesehatan yaitu apoteker dan tahu perjuangan sampai menjadi sarjana dan menggapai gelar profesinya. Sungguh apresiasi setinggi-tingginya kepada para pejuang kesehatan, apa pun sebutannya.

Menilik tulisan-tulisan pada hari sebelumnya, saya menerka Kak Aura sangat lihai merangkai kata dalam hal menuliskan kembali hikmah peristiwa, kejadian, juga perjalanan hidupnya. Ia pernah bercerita masa SMA yang begitu menyenangkan, masa praktik perawat yang menyimpan seribu macam kisah haru dan mendebarkan. Juga renungan-renungan mendalam dari percakapan singkat dengan kawan seputar menerima takdir. Jangan lupakan tulisan tentang betapa sedihnya bila kita kehilangan Allah dalam keseharian.

Saya mengira bahwa dengan segala daya upaya yang dilakukan oleh Kak Aura, di masa depan, ia akan pandai merangkai kata untuk mengikat hikmah kehidupan, minimal di Medium ini. Syukur bila bisa diangkat menjadi buku, web series, film, podcast, dan bentuk lainnya. Dengan pengetahuan agamanya yang saya harap terus diasah dan digali dari berbagai sumber, saya yakin tulisannya makin bernas dan memberi inspirasi bagi lebih banyak orang, terlebih bagi mereka yang berkutat pada dunia kesehatan.

Kalau boleh memberi saran, saya sangat merekomendasikan beberapa kursus seperti kursus manajemen waktu dan energi dari Bang Umar @pembelajarproduktif @akademiproduktif, komunitas muslim produktif Elite Circle oleh Kang Muhammad Elvandi, dan juga komunitas atau kursus kepenulisan misalnya dari Asma Nadia, Ahmad Fuadi, Dee Lestari, atau penulis tersohor lainnya.

Akhirnya, saya hanya bisa mendoakan takdir-takdir baik akan datang kepada Kak Aura. Tak usah risaukan kapan waktunya, sebab Allah sudah menentukan semuanya. Tugas kita sebagai hamba hanyalah berikhtiar sekuat tenaga, berdoa tiada henti, dan berharap semua itu bisa menjadi amal utama yang mampu memberatkan mizan-Nya di hari kiamat sehingga mengantarkan ke surga-Nya yang abadi.

Tulisan ini dibuat untuk Pekan #NyariTantangan dengan tema harian “Menerka Takdir”. Yuk #NyariTantangan bersama Nyarita!

--

--

Muhammad Amin

Dosen Bahasa Arab, penerjemah, blogger, pemerhati bahasa Arab dan pendidikan, digital marketer, WordPress User https://www.muhammadamin.my.id